Selasa, 28 Oktober 2014

Tugas Softskill Bahasa Indonesia 1


Nama: Taufiq Mardiansyah
Kelas: 3KA27
NPM: 17112315



Soal:
1.        Jelaskan peranan sikap keterbukaan dalam ragam bahasa lisan!
2.        Pada ragam lisan, pengucapan bunyi-bunyi bahasa yang kurang tepat dapat mengalihkan perhatian pendengaran. Jelaskan dan beri contoh!
3.        Cari wacana yang membedakan pemanfaatan bahasa Indonesia pada tataran ilmiah, semi ilmiah dan non ilmiah!

Jawaban:
1.      Ragam bahasa lisan adalah ragam bahasa yang diungkapkan melalui media lisan, terkait oleh ruang dan waktu sehingga situasi pengungkapan dapat membantu pemahaman.

Adapun kelebihan ragam bahasa lisan diantaranya sebagai berikut :
v  Dapat disesuaikan dengan situasi.
v  Faktor  efisiensi.
v  Faktor kejelasan karena pembicara menambahkan unsur lain berupa tekan dan gerak anggota badan agar pendengar mengerti apa yang dikatakan seperti situasi, mimik dan gerak-gerak pembicara.
v  Faktor kecepatan, pembicara segera melihat reaksi pendengar terhadap apa yang dibicarakannya.
v  Lebih bebas bentuknya karena faktor situasi yang memperjelas pengertian bahasa yang dituturkan oleh penutur.
v  Penggunaan bahasa lisan bisa berdasarkan pengetahuan dan penafsiran dari informasi audit, visual dan kognitif.
Adanya keterbukaan dalam bahasa lisan dapat menimbulkan bahasa yang komunikatif antara komunikan dan komunikator yaitu dengan cara  menempatkan tekanan, nada, dan durasi yang sesuai dengan pilihan kata yang tepat untuk mencapai tujuan dimana pendengar mudah mengerti dan memahami isi pembicaraan.
2.      Berhubungan dengan “Ketepatan Ucapan” dimana seorang pembicara harus membiasakan diri mengucapkan bunyi-bunyi bahasa secara tepat. Pengucapan bunyi yang kurang tepat atau cacat akan menimbulkan kebosanan, kurang menyenangkan, atau kurang menarik. Pengucapan bunyi-bunyi bahasa yang dianggap cacat bisa mengalihkan perhatian pendengar. Sehingga tidak terjadi bahasa yang komunikatif dan efektif.